Setelah sekian lama ga memperhatikan ni blog, Akhirnya Datang Juga momen untuk kembali menulis gagasan… Momen Ramadhan?? Bukan.. karena klo Ramadhan, harusnya ini blog mulai hidup lagi sejak pertengahan ataupun akhir Juli kemarin. Semester baru akademis?? Ahh, tidak… saya sudah kurang berminat membicarakan terkait hal itu.. Dan yang tepat adalah Sepakbola Liga Eropa akan dimulai!
Ya, terhitung tanggal 13 Agustus ini, kasta tertinggi sepakbola Dunia siap siap bertarung dengan EPL sebagai pembuka pertama yang akan dilanjutkan Liga Spanyol pada tanggal 20 Agustus dan Liga Italia pada 27 Agustus. Walaupun sebenarnya Liga Jerman, Prancis, dan Belanda sudah dimulai gongnya pada minggu lalu, namun tetap saja Ligue 1, Eredivisie, dan Bundesliga belum mampu menyaingi gengsi serta hingar bingar EPL, Serie A, dan juga La Liga.
Dan untuk tulisan kali ini, saya membukanya dengan sedikit ulasan tentang liga Inggris atau umum disebut dengan English Premier League (EPL).
Sebenarnya curtain raiser EPL sudah dibuka pekan lalu pada laga amal bertajuk Community Shield yang juga derby Manchester, antara MU (sang jawara EPL 2010/2011) dengan Man City (Juara FA Cup 2011) yang berkesudahan untuk Setan Merah. Laga yang menunjukkan kekuatan mental pasukan sir Alex dengan membalikkan keadaan dari defisit 2 gol di babak satu menjadi surplus 1 gol saat wasit meniup peluit panjang. Selain dengan kemenangan itu, pembelian-pembelian pemain yang mampu meregenerasi komposisi skuad tim menjadi lebih muda menjadi faktor dimana skuad MU diprediksi akan menjadi juara kembali.
Namun, MU tetap harus memperhatikan kontestan lain yang juga siap menyalip jika MU lengah sedikit saja. Chelsea dengan pelatih baru yang masih muda, 33 tahun setara dengan Terry, Lampard, dan Drogba, namun sudah memenangi treble winners musim lalu bersama Porto, Andre Villas Boas (AVB) dan status undefeated di liga. Liverpool dengan pelatih King Kenny, pelatih terakhir yang mampu mempersembahkan titel ke 18 untuk The Pool pada awal 90an lalu. Man City dengan kedalaman skuad yang merata antara inti dan pelapis, mulai musim ini sudah mulai bisa dianggap sebagai calon juara, bukan sekedar pengejar tiket Liga Champions.
Arsenal, klub yang permainannya disetarakan dengan Barcelona, mulai disangsikan sebagai title chaser. Dengan skuad mudanya, The Gunners hanya dianggap sebagai penganggu kemapanan tim-tim unggulan, status yang tahun lalu dipegang oleh Man City. Begitu pun dengan Tottenham Hotspurs. Tidak adanya transfer masuk yang berkualitas membuat Spurs dianggap sebagai tim yang akan mengejutkan saja. Namun, bukan Harry “Houdini: Redknapp namanya jika tidak mampu menyulap Spurs dengan skuad yang hampir sama dengan musim lalu.
6 tim unggulan itulah yang diprediksi akan saling kejar mengejar di tabel klasemen EPL 2011/2012. Jika musim-musim sebelumnya hanya mengenal istilah The Big Four yang beranggotakan MU, Chelsea, Liverpool, dan Arsenal. Maka musim ini, ada tambahan 2 personil baru, yaitu Man City dan juga Tottenham.
Silahkan menikmati serunya atraksi-atraksi selebritas lapangan hijau dari negara yang mengakui dimana sepakbola berasal. EPL 2011/2012 will begin!
Blognya Eki 